Visi Guru Penggerak Dikaitkan dengan Appreciative Inquiry

 

Setelah mempelajari materi, yang menjadi informasi utama adalah tentang misi guru penggerak dikaitkan dengan Appreciative Inquiry dikaitkan dengan tahapan BAGJA. Informasi tersebut sangat diperlukan oleh guru penggerak terutama jika dikaitkan dengan visi guru penggerak. Di dalam visi guru penggerak tentunya diperlukan pemikiran positive terutama akan adanya potensi baik dari dalam diri guru penggerak maupun peserta didik, dan tentunya hal tersebut perlu digali untuk menggapai mimpi.

Informasi yang dapat membantu guru penggerak adalah pemahaman terhadap paradigm appreciative inquiry dan tentunya penerapannya dengan menggunakan tahapan BAGJA. Sebagai guru penggerak tentunya memerlukan sebuah visi yang jelas menggambarkan seperti apa layanan dan lingkungan pembelajaran yang perlu kita berikan kepada peserta didik, keyakinan kita atas visi itulah yang membuat kita terpacu untuk melakukan peningkatan kualitas diri serta menguatkan kolaborasi di lingkungan sekolah sehingga menjadi upaya perbaikan yang berkesinambungan.

Guru penggerak tentunya dapat melakukan perubahan budaya positif yang memiliki tantangan. Untuk melakukannya diperlukan orang-orang yang bersedia untuk terus melakukan inovasi dan terbuka terhadap kenyataan yang sedang dihadapi pada masa kini dan yang akan datang. Perubahan positif yang konstruktif di sekolah biasanya membutuhkan waktu yang berjenjang, oleh karena itu kita sebagai guru harus terus berlatih mengembangkan diri, dan berupaya menggerakkan orang lain, dengan niat yang tulus dan ikhlas demi mewujudkan visi sekolah.

Hal kecil sebagai upaya melakukan perubahan tersebut adalah dengan membuat pertanyaan utama sebagai penentu arah penelusuran terkait perubahan yang kita inginkan. Hal itu sebagai langka awal dalam kerangka tahapan BAGJA.